Daybreak Rondo – Chapter 1.5 : Ayo Membuat Seragam

 

Sementara itu, di desa Seirei no Tami.....

 

Pada siang hari. Latifa dan Sendou Aki menemani teman mereka Vera ketika mereka kembali ke rumah tempat mereka tinggal bersama. Di sana, mereka bertemu sekelompok gadis yang lebih tua – Miharu, Sara, Orphia, dan Alma.

 

"Kami pulang!"

Latifa dan Aki berkata dengan antusias ketika mereka kembali.

 

"Selamat datang kembali."

Semua gadis-gadis yang lebih tua merespons dengan hangat.

 

"Apa yang kamu kenakan, Orphia Onee-chan!?"

Latifa melihat sosok Orphia dan tersenyum lebar.

 

"Fufu, ini adalah pakaian yang digunakan Miharu-chan sebelum datang ke sini."

Jawab Orphia saat dia berbalik untuk memamerkan seluruh tubuhnya.

 

Orphia mengenakan blazer krem dengan pita berwarna merah di dadanya, sweter, rok kotak-kotak, dan kaus kaki hitam setinggi lutut. Apa yang sedang Orphia kenakan adalah seragam SMA Miharu.

 

"Uwah....."

Mata Latifa berbinar karena kagum.

 

Vera memandangi pakaian Orphia dengan ekspresi ingin tahu, sebelum menunjukkan senyum ramah.

"Wow, pakaian seperti itu tidak ada di desa, itu terlihat sangat imut!" 

 

Di sampingnya, Aki juga terpesona oleh sosok Orphia. Setelah jeda, dia juga menawarkan pendapatnya.

"Benar, seragam itu terlihat cocok untukmu, Orphia-san."

 

"Ehehe terima kasih."

Orphia  berterima kasih padanya sambil tersenyum.

 

"Sera....gam?"

Vera memiringkan kepalanya ke samping.

 

"Benar, itu pakaian yang dikenakan Orphia. Di  negara tempat kami berasal, anak perempuan pergi ke sekolah dengan berpakaian seperti itu. "

Aki segera menjelaskan kepada Vera.

 

"Itu hebat! Aku juga ingin mencobanya. Bolehkah aku memakainya, Miharu Onee-chan?"

Sambil menanyakan itu, ekor Latifa bergoyang-goyang.

 

"Ya, tentu saja."

Miharu tertawa kecil dan mengangguk.

 

"Hmm.... Tapi bukankah menurutmu ukurannya terlalu besar untuk Latifa?"

Sara menatap tubuh Latifa dengan cermat dan mengungkapkan pendapatnya.

 

"Fufu, kamu benar. Ketika Sara memakainya, area dadanya sedikit longgar." Kata Alma.

 

"Jika kita hanya mempertimbangkan ketinggian, maka itu sangat cocok untukku! Tidak seperti kamu, Alma!"

Sara keberatan dengan ekspresi malu, tapi Alma menepis perkataannya dengan tidak peduli.

 

"Aku seorang Dwarf jadi normal jika tubuhku sekecil ini."

 

"Humft!" Sara cemberut dengan ekspresi manis.

 

Miharu tertawa ringan ketika dia melihat interaksi antara kedua dua gadis.

 

"Ah, kalau begitu bagaimana kalau aku meminjamkan seragamku, Latifa?"

Aki menyarankan.

 

"Ehh? Apa kamu juga punya seragam, Aki-chan?"

Ekspresi Latifa langsung berbinar.

 

"Yup, aku menyimpannya di kamarku, jadi kamu bisa ganti di sana. Ayo pergi." Kata Aki.

 

"Aku tidak sabar mau melihatnya."

 

Vera tetap tinggal di ruang tamu bersama gadis-gadis lain. Tidak lama kemudian, Aki dan Latifa – yang sekarang mengenakan seragam sekolah – kembali.

 

".....Ehehe, bagaimana menurutmu?"

Latifa bertanya sambil tersenyum, memamerkan sosoknya kepada gadis-gadis lain di ruangan itu.

 

Seragam Aki memiliki desain yang berbeda dari seragam Miharu, dan itu masih cukup imut.