Knight's Respite – Prolog : 「Reuni」

 

Rio tiba di Kastil Galarc bersama dengan Christina dan Flora. Menggunakan statusnya sebagai Ksatria Kehormatan, Rio dengan mudah melewati semua prosedur yang diperlukan untuk bisa bertemu dengan Raja Francois di ruang tamu, penggunaan ruangan itu hanya terbatas kepada Keluarga Kerajaan.

 

Selain Rio, Christina, dan Flora, yang hadir di ruangan itu ada Satsuki, Putri Kedua Charlotte, dan semua orang yang menghadiri wawancara pernikahan sebelumnya (Liselotte dan orang tuanya, Duke dan Duchess Cretia; Raja Francois; dan Duke Huguenot, Roanna, dan Hiroaki, perwakilan dari Restorasi).

 

Sebagai catatan, yang pertama datang bergegas ke arah Rio, setelah Rio membawa Christina dan Flora ke Kastil adalah Roanna dan Duke Huguenot. Hiroaki tidak bergerak secepat mereka, berbeda dengan keduanya, dan terlambat bergabung dengan semuanya sebelum mereka semua menuju ruangan ini.

 

Setelah semuanya duduk di tempat masing-masing, Raja Francois menoleh ke Rio dengan tatapan hampir putus asa.

"Kau benar-benar melebihi harapanku, Haruto."

 

Yang lainnya, yang ada di ruangan itu semuanya memiliki ekspresi yang sama.

"Aku dengan tulus meminta maaf karena membuat keributan seperti ini." Jawab Rio dengan ekspresi malu.

 

"Itu adalah pujian. Kau telah melampaui harapanku sehingga perasaan pertama yang datang kepadaku tentangmu adalah keheranan."

Kata Francois dengan seringai ceria.

 

"Ini persis seperti yang aku katakan sebelumnya, kan? Aku yakin Haruto-sama akan menambah daftar pencapain terkemukanya dalam waktu dekat."

Kata Charlotte dengan bangga, ekspresi kegembiraan menyebar di seluruh wajahnya.

 

Francois tertawa sebagai tanggapan.

"Aku terkejut saat mendengarmu kembali dari pesawat yang di naiki oleh Miharu-dono sebelumnya, dan insiden ini telah melampaui hal itu. Bagaimanapun, ini adalah berita bagus untuk Restorasi dan Kerajaan Galarc kalau Putri Christina dan Putri Flora masih hidup. Seharusnya aku memprioritaskan pujianku sebelum keterkejutanku.  Kau sangat hebat. Ini benar-benar prestasi yang luar biasa."

 

Saat Raja Francois mengucapkan terima kasih kepada Rio, dia mengarahkan pandangannya ke arah Christina dan Flora, yang duduk di sebelah kanan dan kiri Rio, sebelum melanjutkan untuk melihat bagian ruang tamu yang ditempati oleh perwakilan Restorasi—Duke Huguenot, Roanna, dan Hiroaki—secara bergantian.

 

"Restorasi juga sangat berterima kasih atas tindakan yang dilakukan oleh Haruto."

Duke Huguenot menundukkan kepalanya dalam-dalam dan secara singkat mengungkapkan perasaan terima kasihnya yang kuat. Dia pasti benar-benar lega, ketika dia menghela napasnya.

 

"Aku sangat senang kalian aman. Sungguh..... Sangat senang......."

Roanna berlinang air mata ketika dia melihat Christina dan Flora. Duduk di sampingnya adalah Hiroaki, yang mengucapkan selamat kepada keduanya atas kelangsungan hidup mereka, meskipun dengan suara yang sedikit cemberut.

 

"Cukup bagus kalau kalian masih hidup."

 

Orang yang dia taksir baru saja menolaknya, jadi pikirannya dalam keadaan rumit. Liselotte juga ada di ruangan itu, tapi Hiroaki sepertinya sengaja menjauhkannya dari bidang penglihatannya.

Namun, fakta kalau dia telah kembali ke ruangan ini berarti dia merasa penasaran atau khawatir tentang apa yang terjadi pada Christina dan Flora.

 

"Terima kasih telah mengkhawatirkan kami. Kami dapat kembali dengan selamat berkat Haruto-sama, seperti yang kamu bisa lihat."

Jawab Flora kepada Hiroaki dan anggota Restorasi lainnya dengan ekspresi lembut.

 

Saat nama Haruto muncul, Hiroaki mendengus dengan tatapan kesal.

 

"Tolong beri tahu kami apa yang terjadi, dari awal hingga akhir. Bagaimana kalian berdua bisa menghilang? Dan bagaimana Haruto terlibat dalam semua ini?"

Francois bertanya, menatap Rio, Flora dan Christina.

 

Christina bertukar pandang dengan Rio dan menghela napas berat.

"Berdasarkan apa yang kamu katakan, sepertinya pesan dari Rubia tidak sampai."

 

Franois tampak bingung.

"Apa.......?"

 

"Aku akan menjelaskan semua yang terjadi dengan Flora dan kepada diriku sendiri. Ini akan menjadi cerita yang panjang, jadi tolong biarkan aku menyelesaikan cerita ini sebelum ada pertanyaan."

Dengan perkataan itu, Christina mulai menjelaskan apa yang terjadi.